"(PKI di Ring 1 Istana) itu adalah suara para Purnawiran. Kita tidak etis kalau menyebut orang-orangnya. Tapi suara purnawirawan mendet...
"(PKI di Ring 1 Istana) itu adalah suara para Purnawiran. Kita tidak etis kalau menyebut orang-orangnya. Tapi suara purnawirawan mendeteksi itu, jadi harus saya suarakan," tegas mantan Wakasad TNI itu.Harianpublik.com - Suara purnawirawan yang tergabung dalam Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat (PPAD) mendeteksi adanya keterlibatan oknum Partai Komunis Indonesia (PKI) di lingkaran istana.
Hal itu ditegaskan Ketua Umum PPAD Letjen TNI (Pur) Kiki Syahnakri di sela-sela acara Rakernas PPAD 2017 di Padepokan Pencak Silat, Pinang Ranti, Jakarta Timur ,Rabu (22/3).
"(PKI di Ring 1 Istana) itu adalah suara para Purnawiran. Kita tidak etis kalau menyebut orang-orangnya. Tapi suara purnawirawan mendeteksi itu, jadi harus saya suarakan," tegas mantan Wakasad TNI itu.
Saat ditanyakan kembali terkait kebenaran informasi tersebut, Kiki kembali menegaskan hal itu merupakan hasil deteksi dari kalangan purnawirawan. Bahkan, Kiki mengakui jika keterlibatan oknum PKI di pemerintahan sudah ada sejak rezim presiden sebelumnya.
"Kalau para purnawirawan mendeteksi berarti (memang) ada. Saya kira, sejak era presiden lalu juga sudah ada (keterlibatan PKI). Bukan hanya era sekarang,"tegas Kiki
Acara PPAD akan berlangsung selama dua hari, 22-23 Maret 2017, dan dibuka langsung oleh Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Mulyono. Ikut hadir dalam acara tersebut mantan Menteri Koordinator Ekonomi Kwik Kian Gie, Pangdam Jaya Mayjen TNI Jaswandi, eks Kepala Bin Letjen (Purn) Marciano Norman, serta jajaran pejabat TNI dan puluhan pengurus PPAD seluruh Indonesia. (rmol)
Sumber : Harian Publik - Tak Etis, Letjen TNI (Pur) Kiki Syahnakri Enggan Menyebut Oknum PKI di Istana