Hayo......Penyidik KPK Sudah Kuatkan Bukti Untuk Jerat Setya Novanto

SHARE:

ilustrasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah membuktikan perkara dugaan korupsi e-KTP tidak hanya berhenti dengan menetapkan Irman dan...

ilustrasi




Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah membuktikan perkara dugaan korupsi e-KTP tidak hanya berhenti dengan menetapkan Irman dan Sugiharto.

Akhir minggu ini, KPK menetapkan tersangka lain yakni Andi Agustinus (AA) alias Andi Narogong di kasus mega korupsi tersebut.

Bahkan usai menjadikan Andi Narogong sebagai tersangka, KPK memastikan bakal ada pihak lain yang akan dijadikan tersangka.

Penetapan tersangka itu mengarah kepada pihak yang disebut dalam dakwaan Irman dan Sugiharto yang secara bersama-sama melakukan korupsi e-KTP senilai Rp 2,3 triliun, diantaranya Setya Novanto, Ketua DPR RI.

Atas hal itu Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengaku saat ini pihaknya tengah memantapkan alat bukti untuk menetapkan pihak yang secara bersama-sama melakukan korupsi e-KTP.

Bukti tersebut dimantapkan melalui penyidikan baru, Andi Narogong yang baru saja dijadikan tersangka.

"Kami baru saja menetapkan AA sebagai tersangka. Kemungkinan tersangka baru lihat bukti yang dimiliki. Kami akan gali lebih jauh karena peran AA cukup luas, dari bahas anggaran sampai pengadaan," kata Febri, Sabtu (25/3/2017).
Kemungkinan besar, tersangka selanjutnya yang dibidik yakni dari kalangan DPR karena bukan hanya Andi yang ikut berperan dalam anggaran dan pengadaan e-KTP melainkan pihak DPR sampai kepada pejabat di Kementerian Dalam Negeri.

‎Untuk diketahui, dalam berkas dakwaan dua terkdakwa Irman dan Sugiharto, Setya Novanto disebut bersama-sama melakukan korupsi saat menjadi Ketua Fraksi Golkar di DPR RI.

Dimana Novanto mendorong fraksi-fraksi di DPR untuk mendukung proyek itu, dengan menyetujui anggaran tersebut.

Dalam dakwaan juga dijabarkan ‎juga kedua terdakwa bersama-sama dengan Andi Narogong dan Diah Anggraini melakukan pertemuan dengan Setya Novanto.

Di pertemuan itu, Setya Novanto menyatakan dukungannya dalam pembahasan anggaran proyek e-KTP. Akibatnya korupsi berjamaah ini, keuangan negara dirugikan hingga Rp 2,3 triliun dari nilai proyek Rp 5,9 triliun.

sumber: tribunnews



Sumber : Harian Publik - Hayo......Penyidik KPK Sudah Kuatkan Bukti Untuk Jerat Setya Novanto
Nama

Kesehatan,1,
ltr
item
Harian Publik: Hayo......Penyidik KPK Sudah Kuatkan Bukti Untuk Jerat Setya Novanto
Hayo......Penyidik KPK Sudah Kuatkan Bukti Untuk Jerat Setya Novanto
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiA2__O_PXiEwzJBAtVr89jFKwPPs9fL30ev4gbq7bzMEHkjJ8svOG70YtXqkEUoH5ymYQ_fY6wSDq9-IqNoK1DIvSp8O_Ur3trOsDNF7fi7ZT4AkMXD7PGuHvrjvC6tb2BPPTvN9ksGzR/s640/setya+sedih.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiA2__O_PXiEwzJBAtVr89jFKwPPs9fL30ev4gbq7bzMEHkjJ8svOG70YtXqkEUoH5ymYQ_fY6wSDq9-IqNoK1DIvSp8O_Ur3trOsDNF7fi7ZT4AkMXD7PGuHvrjvC6tb2BPPTvN9ksGzR/s72-c/setya+sedih.jpg
Harian Publik
https://caraserbahemat.blogspot.com/2017/03/hayopenyidik-kpk-sudah-kuatkan-bukti.html
https://caraserbahemat.blogspot.com/
https://caraserbahemat.blogspot.com/
https://caraserbahemat.blogspot.com/2017/03/hayopenyidik-kpk-sudah-kuatkan-bukti.html
true
558718208639032459
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy