Harianpublik.com - Aksi solidaritas tolak pembangunan pabrik semen di Rembang, Jawa Tengah juga datang dari masyarakat di Palembang Sumatera...
Harianpublik.com - Aksi solidaritas tolak pembangunan pabrik semen di Rembang, Jawa Tengah juga datang dari masyarakat di Palembang Sumatera Selatan.
Aksi dilakukan lembaga swadaya masyarakat Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sumsel bekerja sama dengan organisasi sipil hingga mahasiswa dengan mengecor kaki mereka di simpang lima depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Selatan, Sabtu (25/3)
Direktur Walhi Hadi Jatmiko menegaskan aksi pengecoran dilakukan lima orang simpatisan, yang terdiri atas tiga wanita dan dua pria.
"Kita mendukung gerakan perempuan dalam memperjuangkan keadilan, memperjuangkan hak-haknya sebagai masyarakat yang tertindas. Ibu Patmi adalah pejuang perempuan Kendeng. Dia membela petani karena tak ingin adanya pembangunan pabrik semen," ujar Hadi kepada wartawan
Tidak hanya mengecor kaki, pada simpatisan yang menggelar aksinya juga sempat menabur bunga di foto Patmi sebagai bentuk belasungkawa.
Hadi menegaskan pihaknya Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dibawah kepemipinan Ganjar Pranowo melakukan kesalahan besar karena memberikan izin kepada perusahaan semen tersebut.
"Pemberian izin hanya akan menambah penderitaan masyarakat sekitar dengan dampak yang akan merugikan petani, termasuk akan merusak sumber daya alam sekitar,"demikian Hadi. (rmol)
Sumber : Harian Publik - Dukung Perjuangan Patmi, Aksi Cor Kaki Juga Digelar Di Palembang
Aksi dilakukan lembaga swadaya masyarakat Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sumsel bekerja sama dengan organisasi sipil hingga mahasiswa dengan mengecor kaki mereka di simpang lima depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Selatan, Sabtu (25/3)
Direktur Walhi Hadi Jatmiko menegaskan aksi pengecoran dilakukan lima orang simpatisan, yang terdiri atas tiga wanita dan dua pria.
"Kita mendukung gerakan perempuan dalam memperjuangkan keadilan, memperjuangkan hak-haknya sebagai masyarakat yang tertindas. Ibu Patmi adalah pejuang perempuan Kendeng. Dia membela petani karena tak ingin adanya pembangunan pabrik semen," ujar Hadi kepada wartawan
Tidak hanya mengecor kaki, pada simpatisan yang menggelar aksinya juga sempat menabur bunga di foto Patmi sebagai bentuk belasungkawa.
Hadi menegaskan pihaknya Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dibawah kepemipinan Ganjar Pranowo melakukan kesalahan besar karena memberikan izin kepada perusahaan semen tersebut.
"Pemberian izin hanya akan menambah penderitaan masyarakat sekitar dengan dampak yang akan merugikan petani, termasuk akan merusak sumber daya alam sekitar,"demikian Hadi. (rmol)
Sumber : Harian Publik - Dukung Perjuangan Patmi, Aksi Cor Kaki Juga Digelar Di Palembang