Harianpublik.com - Direktur eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago menilai, masuknya revisi UU MD3 ke Badan Legislasi (Baleg) hanya...
Harianpublik.com - Direktur eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago menilai, masuknya revisi UU MD3 ke Badan Legislasi (Baleg) hanya alat tawar Ketua DPR Setya Novanto yang diduga terlibat korupsi e-KTP.
Hal itu, menurut Pangi, bisa saja dikaitkan jika melihat pembahasan revisi UU MD3 selama ini yang kerap tertunda dan saat ini tiba- tiba saja sudah masuk ke Baleg.
"Bukannya tidak mungkin masuknya revisi UU MD3 yang membuat keinginan PDIP terkabul ini bisa dipahami sebagai strategi politik untuk menyelamatkan Novanto dalam jerat korupsi e -KTP," kata Pangi di Jakarta, Rabu (22/03/2017).
Pangi melanjutkan, revisi UU MD3 yang awalnya menjadi pintu masuk kocok ulang pimpinan DPR serta penambahan kursi pimpinan DPR untuk PDIP, sekarang berubah menjadi upaya penyelamatan Setnov
"Semangat revisi UU MD3 lebih kental aroma politis menyelematkan Setnov dan bagi kursi kekuasaan pimpinan DPR untuk PDIP," ungkap dia.
"Karena, saat ini Setnov punya kekuasaan dan untuk kita ketahui posisi ketua umum Golkar (DPR) bukan posisi yang bisa dianggap enteng. Punya bargaining yang bagus," pungkas dia.
Sebelumnya, rapat konsultasi pengganti badan musyawarah (Bamus) memutuskan pembahasan Revisi UU MD3 akan dibahas di Badan Legislasi (Baleg). Pembahasan pun diputuskan revisi terbatas sesuai yang sudah diharmonisasi yakni penambahan kursi pimpinan DPR dan MPR untuk mengakomodir Fraksi PDIP.
"Diserahkan ke Baleg, jadi tidak ada pembahasan. Hanya memberikan penugasan. Rapat bamus adalah memberikan penugasan kepada Baleg untuk menindaklanjuti," ungkap Wakil Ketua DPR Fadli Zon di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/3/2017). [Mediaislam.org/Tsenyan]
Sumber : Harian Publik - DPR Revisi UU MD3, Pengamat: untuk Menyelamatkan Sentya Novanto drai Korupsi e-KTP!